Meredam Kecanduan Game Online, Tim Abdimas Umsida Hibahkan Permainan Tradisional

Era serba digital saat ini membuat makna bermain perlahan mengalami pergeseran yang signifikan. Salah satunya ialah maraknya permainan berbasis online di dunia maya yang seolah kian melumpuhkan permainan konvensional yang ada dan dilakukan di dunia nyata. Anak-anak lebih menyukai dan bahkan lambat laun semakin tidak bisa untuk lepas dari permainan yang ada pada gadget yaitu game online dibandingkan dengan permainan tradisional. Padahal, sejatinya permainan yang baik untuk anak adalah yang dapat memenuhi perkembangan fisik, intelektual, emosional, dan sosial yang mana aspek-apel tersebut untuk sekarang tentunya lebih banyak kita temukan dalam permainan tradisional.

Hal tersebut kemudian memicu semangat Tim pengabdian masyarakat (Abdimas) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) dalam memberikan solusi untuk meredam kecanduan game online pada anak melalui kerja sama dengan Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Ranting Kedungbanteng. Upaya tersebut diusulkan oleh beberapa dosen, diantaranya yakni Zuyyina Fihayati M Pd, Vanda Rezania S Psi M Pd dan Choirun Nisak Aulina M Pd untuk melakukan sosialisasi bahaya penggunaan gadget dan game online pada anak kepada warga Desa Kedungbanteng serta menghibahkan beberapa permainan tradisional kepada Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Ranting Kedungbanteng.

Sumber Gambar – Istimewa

 

Kegiatan tersebut dibagi menjadi 2 sesi yakni, sesi pertama berupa pemberian hibah permainan tradisional yang diberikan kepada IPM Ranting Kedungbanteng sekaligus menjadi penanggung jawab dalam mengelola permainan tersebut. Adapun macam-macam permainan tradisional yang dihibahkan diantaranya : karambol, kasti, catur, holahop, dakon, bola bekel, dan engklek modern yang dicetak besar. Sesi yang kedua yaitu sosialisasi yang dilakukan secara door to door ke rumah 20 warga Desa Kedungbanteng, Kecamatan Tanggulangin yang disampaikan langsung oleh Zuyyina Fihayati M Pd dibantu dengan 2 mahasiswa Prodi PGSD pada hari Rabu (10/3/23).

Warga yang didatangi menyambut hal tersebut dengan baik dan merasa terbantu dengan adanya sosialisasi bahaya penggunaan gadget dan game online pada anak. “Saya berterimakasih sekali karena sudah diberikan edukasi tentang bahaya gadget dan game online pada anak, semoga setelah mengetahui bahaya gadget dan game online dapat membantu mengurangi kecanduan game online pada anak saya,” ucap Bu Juwariyah, salah satu warga Desa Kedungbanteng. Selain memberikan sosialisasi, tim Abdimas Umdida juga memberikan sebuah poster kreatif yang berisi bahaya-bahaya gadget dan game online untuk ditempelkan di rumah dengan harapan menjadi pengingat pada anak tentang bahaya kecanduan gadget serta memberikan bingkisan sebagai ucapan terimakasih karena sudah bersedia menjadi responden dalam Program Pengabdian Masyarakat oleh Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida).

“Pemberian hibah permainan tradisional ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh anak-anak di Desa Kedungbanteng, dengan harapan dapat meredam kecanduan bermain game online pada anak dan kembali melestarikan permainan-permainan tradisional yang baik untuk perkembangan fisik, intelektual, emosional, dan sosial anak,” ucap ketua tim pelaksana.

 

*Penulis : Zuyyina Fihayati, Vanda Rezania, Choirun Nisak Aulina

*Editor : Arya Bimantara

Bertita Terkini

workshop
Workshop “How To Make Digital Product” Dorong Mahasiswa PTI Umsida Berinovasi di Era Digital
May 8, 2025By
budaya
Perkuat Wawasan Global, Budaya, dan Kemajuan Modern melalui FPIP International Student Outbond Mobility Program
May 7, 2025By
FPIP
FPIP Umsida Gelar Seminar Nasional dan Call for Paper, Sekaligus Launching Program S2 Dikdas dan PPG
May 6, 2025By
FPIP
FPIP Umsida Jalin Kerja Sama dengan SIKL Melalui Kunjungan Silaturahmi
May 5, 2025By
Riset
Kolaborasi Riset FPIP Umsida dan Universiti Malaya: Evaluasi Smart Application Guru dan Siswa
May 4, 2025By
Mahasiswa
Kunjungan Mahasiswa Kazakhstan FPIP Umsida ke SMAMDA: Menumbuhkan Kolaborasi Budaya dan Pendidikan
May 3, 2025By
pendidikan
Pendidikan Berkelanjutan untuk Masa Depan, Refleksi Hari Pendidikan Nasional di FPIP Umsida
May 2, 2025By
internasional
Sukseskan Misi Internasionalisasi, FPIP Umsida Gelar International Conference di Universiti Malaya
May 1, 2025By

Prestasi

Peneliti Terbaik
Penghargaan Peneliti Terbaik Berhasil Diraih Oleh Dosen FPIP Umsida, Dr Rahmania Sri Untari
April 23, 2025By
pendidikan
Mengoptimalkan Pendidikan di Era Digital: Studi Doktoral Dr. Ermawati Zulikhatin Nuroh dalam Meningkatkan Literasi Digital 
April 21, 2025By
PSPB
PSPB Umsida Raih Penghargaan Pusat Studi Terbaik: Inovasi dan Kolaborasi untuk Maju Bersama
April 17, 2025By
Program MBKM
Program MBKM Asistensi Mengajar: Pengalaman Berharga bagi Mahasiswa Prodi Pendidikan IPA Umsida
April 8, 2025By
alumni
Alumni PGSD Umsida Raih Dua Beasiswa Kemdikbud, Kini Lanjut Studi S3 di UNESA
March 5, 2025By

Riset dan Inovasi

buku
Dosen PG Paud Ciptakan Buku Ajar, Musik Mampu Tingkatkan Kecerdasan Anak Usia Dini
February 5, 2025By
literasi
Wisata Literasi Virtual Reality (VR) Ramah Difabel Hadir sebagai Inovasi dari PTI Umsida
January 7, 2025By
buku ajar
Dosen FPIP Umsida Buat Buku Ajar untuk Solusi Pendidikan Literasi di Kelas Awal
December 13, 2024By