fpip.umsida.ac.id — Lomba Parade Semaphore yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (Hima PGSD) Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan (FPIP) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) sukses menggelar ajang kompetisi yang melibatkan belasan regu pramuka dari tingkat SMP/MTs hingga SMA/SMK/MA pada Sabtu, 24 Mei 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan komunikasi non-verbal dan memupuk kekompakan antar anggota regu melalui isyarat semaphore.
Lomba Parade Semaphore untuk Pengembangan Keterampilan Siswa
Para peserta lomba, yang menggunakan bendera semaphore dan melakukan gerakan isyarat secara kompak dan dinamis, berhasil menampilkan formasi yang menarik dan penuh makna. Kegiatan ini sejalan dengan tujuan Program Studi PGSD Umsida yang mendukung pengembangan keterampilan dasar kepanduan melalui lomba kreatif seperti ini. Sebagai bagian dari mata kuliah Kepanduan, mahasiswa PGSD Umsida juga turut berperan aktif dalam memfasilitasi dan mendukung terselenggaranya lomba ini, yang diharapkan dapat meningkatkan keterampilan komunikasi non-verbal, koordinasi tim, serta kreativitas siswa.
Fariska, Ketua Pelaksana Lomba Parade Semaphore, menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk mengembangkan karakter siswa. “Kegiatan kepanduan seperti ini sangat penting untuk melatih fokus, kekompakan, dan kemampuan komunikasi non-verbal yang sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Fariska.
Pengembangan Keterampilan Psikomotorik dan Kognitif
Lomba Parade Semaphore ini memiliki manfaat yang sangat relevan dengan keilmuan di Program Studi PGSD, khususnya terkait dengan mata kuliah Kepanduan. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa PGSD diajarkan untuk mengembangkan kemampuan dalam berkomunikasi secara efektif, baik secara verbal maupun non-verbal, salah satunya melalui teknik semaphore yang digunakan dalam lomba ini.
Lomba ini tidak hanya melatih siswa dalam hal komunikasi non-verbal, tetapi juga mengembangkan keterampilan psikomotorik dan kognitif mereka. Dengan mengikuti lomba ini, para siswa dapat mengasah keterampilan motorik halus mereka dalam menggerakkan bendera dengan presisi dan kecepatan, yang merupakan aspek penting dalam pengajaran di PGSD. Selain itu, kemampuan berpikir kritis dan kerja sama tim juga diasah selama lomba, yang sangat sejalan dengan tujuan pendidikan di PGSD Umsida.
Selain itu, lomba ini juga memberikan pengalaman praktis yang sangat berguna bagi siswa dalam memahami konsep-konsep yang diajarkan dalam mata kuliah Kepanduan. Mereka belajar untuk berpikir cepat, bekerja sama dalam tim, serta memahami dan mengaplikasikan teknik-teknik dasar dalam kepanduan yang dapat berguna dalam kehidupan profesional mereka.
“Kegiatan kepanduan Parade Semaphore ini adalah salah satu upaya kita untuk melestarikan dan mengembangkan keterampilan dasar kepramukaan yang melatih fokus, kekompakan, dan kemampuan komunikasi non-verbal.kepanduan ini senantiasa berkomitmen untuk mendukung pembentukan karakter generasi muda yang disiplin, mandiri, dan inovatif melalui kegiatan-kegiatan positif seperti ini,” tambah Fariska.
Pemenang dan Harapan untuk Lomba Parade Semaphore di Masa Depan
Setelah melalui proses penilaian yang ketat, acara lomba Parade Semaphore ini berhasil melahirkan para pemenang dari dua kategori, yaitu SMA dan SMP. Pemenang lomba mendapatkan piala tetap, sertifikat, serta apresiasi lainnya yang menambah semangat mereka untuk terus berprestasi. Berikut adalah daftar pemenang Lomba Parade Semaphore Umsida 2025:
Juara Parade Semaphore SMA
- Juara 1: SMA Negeri 1 Sidoarjo (Putra)
- Juara 2: SMK Krian 1 Sidoarjo (Putra)
- Juara 3: SMA Ma’arif NU Pandaan Tim A (Putri)
- Best Kostum: SMK Krian 1 Sidoarjo (Putra)
- Best Koreografi: SMA Negeri 1 Sidoarjo (Putra)
Juara Parade Semaphore SMP
- Juara 1: SMPN 3 Porong (Putri)
- Juara 2: SMPN 1 Ngoro (Putri)
- Juara 3: SMPN 2 Wonoayu Tim B (Putri)
- Best Kostum: SMPN 1 Ngoro (Putri)
- Best Koreografi: SMPN 1 Ngoro (Putri)
Melalui lomba ini, Umsida berharap agar kegiatan serupa bisa menjadi agenda tahunan yang tidak hanya mengasah kemampuan teknis, tetapi juga membangun karakter dan semangat berkompetisi yang positif di kalangan pelajar. Kegiatan ini menjadi kesempatan bagi generasi muda untuk mengenal dan mengembangkan keterampilan yang berguna di berbagai bidang, serta mempererat hubungan antar pelajar dari berbagai sekolah di Sidoarjo.
Penulis: Afi
Editor: Mutafarida