buku ajar

Dosen FPIP Umsida Buat Buku Ajar untuk Solusi Pendidikan Literasi di Kelas Awal

fpip.umsida.ac.id – Dosen Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), mempersembahkan buku ajar terbaru berjudul Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia SD Kelas Rendah, Mahardika Darmawan Kusumawardana MPd

Buku ini dirancang khusus untuk membantu mahasiswa, guru, dan masyarakat umum memahami cara terbaik dalam mengajarkan Bahasa Indonesia di kelas awal. Mahardika, yang dikenal sebagai akademisi berpengalaman, aktif dalam menulis buku ajar untuk mendukung pengajaran literasi di tingkat dasar.

Apa yang Melatarbelakangi Penulisan Buku Ini?

buku ajar

Menurut Mahardika, buku ini lahir dari kebutuhan mendesak akan bahan ajar yang relevan dan praktis untuk digunakan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas awal (kelas 1 dan 2 SD).

“Selama ini, kami masih kekurangan buku ajar yang memandu mahasiswa atau guru dalam pembelajaran membaca permulaan. Buku ini mengisi kekosongan itu,” jelasnya.

Sebagai dosen PGSD di Umsida, Mahadika memiliki perhatian besar terhadap pembelajaran kelas awal, khususnya dalam pendidikan literasi. Ia juga menyebutkan bahwa buku ajar merupakan salah satu perangkat pembelajaran yang sangat dibutuhkan untuk mendukung proses perkuliahan.

“Berbeda dengan modul yang biasa digunakan di laboratorium, buku ajar mencakup seluruh materi yang diperlukan selama satu semester,” tambahnya.

Buku ini juga merespons bias yang terjadi di lapangan, seperti pemberlakuan tes baca tulis hitung (calistung) untuk masuk SD yang bertentangan dengan kebijakan pemerintah.

“Tes calistung itu seharusnya tidak dilakukan. Tugas mengajarkan membaca permulaan ada di guru kelas 1, bukan guru TK,” tegas Mahardika.

Isi Buku Ajar dan Relevansinya dalam Pembelajaran

Buku ini berfokus pada pembelajaran membaca permulaan yang mencakup pelafalan huruf, membaca suku kata, kata, kalimat, hingga paragraf.

“Membaca permulaan adalah pondasi penting yang diajarkan di kelas 1 dan 2. Dalam buku ini, saya juga menyertakan teori dan teknik seperti SAT (Structured Analytic Technique) untuk mendukung pembelajaran tersebut,” ungkap Mahadika.

Buku ini tidak hanya memberikan materi teoritis tetapi juga panduan praktis untuk para guru.

“Kami juga menyoroti pentingnya pendekatan motorik kasar dan halus yang harus diselesaikan di tahap TK, agar anak siap secara motorik untuk pembelajaran di SD,” jelasnya.

Buku ini menekankan bahwa pembelajaran di kelas awal harus konkret, sesuai dengan tahap perkembangan anak usia operasional konkret.

“Anak-anak pada usia ini belajar dari apa yang mereka lihat dan rasakan. Oleh karena itu, huruf, kata, dan kalimat harus diajarkan secara bertahap dan sistematis,” tambahnya.

Siapa Target Pembaca Buku Ini?

buku ajar

Mahadika menjelaskan bahwa buku ini dirancang untuk berbagai kalangan.

“Target utama buku ini adalah mahasiswa PGSD, khususnya di Umsida. Selain itu, guru kelas 1 dan 2 SD juga bisa memanfaatkan buku ini untuk meningkatkan efektivitas pengajaran mereka,” katanya.

Tidak hanya terbatas pada mahasiswa dan guru, buku ini juga relevan bagi masyarakat umum, termasuk orang tua yang ingin membantu anak-anak mereka belajar membaca di rumah.

“Buku ini memberikan solusi untuk masalah seperti speech delay yang sering dialami anak-anak zaman sekarang akibat paparan gawai,” ungkap Mahardika.

Sebagai dosen PGSD, Mahardika memiliki perhatian khusus untuk menyadarkan mahasiswa tentang tanggung jawab mereka sebagai calon guru kelas awal.

“Sebagai calon guru, mereka harus tahu bahwa tugas mengajarkan membaca permulaan adalah tanggung jawab guru kelas awal, bukan TK,” tegasnya.

Harapan dan Rencana Pengembangan Buku

Mahardika berharap buku ini dapat membantu mahasiswa dan guru memahami pentingnya literasi di kelas awal.

“Standar pendidikan sekarang sudah bergeser dari sekadar baca tulis hitung menjadi literasi yang lebih tinggi. Buku ini memberikan dasar untuk mencapai standar tersebut,” katanya.

Ke depan, Mahardika berencana menambahkan materi terkait literasi sesuai kurikulum Merdeka.

“Kami ingin fokus pada literasi karena itu adalah kebutuhan utama pendidikan saat ini. Buku ini akan terus dikembangkan agar relevan dengan perubahan kebijakan dan kebutuhan pendidikan,” jelasnya.

Buku ini juga mendapat dukungan dari Umsida, termasuk dalam hal penerbitan melalui Umsida Press tanpa biaya ISBN bagi dosen.

“Ini salah satu keistimewaan di Umsida. Kami mendukung penuh dosen untuk menerbitkan buku ajar tanpa biaya tambahan,” tutup Mahardika.

Buku Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia SD Kelas Rendah tidak hanya menjadi panduan praktis bagi mahasiswa dan guru, tetapi juga menjawab berbagai isu pendidikan yang ada di lapangan.

Dengan fokus pada membaca permulaan dan literasi, buku ini diharapkan mampu menjadi agen perubahan dalam meningkatkan kualitas pendidikan Bahasa Indonesia di tingkat dasar.

 

Penulis: Mutafarida

Bertita Terkini

TK Aisyiyah 4 Pondok Jati
Panduan Mengoptimalkan Potensi Anak di Era Modern TK Aisyiyah 4 Pondok Jati untuk Anak Hebat, Masa Depan Cerah
April 19, 2025By
mahasiswa
Mahasiswa Umsida Dalam Kegiatan PLP1 Di SMKN 2 Buduran: Pintu Menuju Masa Depan
April 18, 2025By
PSPB
PSPB Umsida Raih Penghargaan Pusat Studi Terbaik: Inovasi dan Kolaborasi untuk Maju Bersama
April 17, 2025By
S2
Pendidikan Magister (S2) Pendidikan Dasar di Umsida: Meningkatkan Profesionalisme Guru
April 16, 2025By
2nd International Conference on Psychology, Education, Humanities, and Social Science: Menyongsong Inovasi Pendidikan Global
April 15, 2025By
Mahasiswa
Delapan Mahasiswa Umsida Menuju Guru yang Profesional: PLP 1 SMPN 1 Krembung Sidoarjo
April 14, 2025By
mahasiswa
Mahasiswa PGSD Umsida Melaksanakan PLP 1 Di SD Muhammadiyah 4 Zamzam Sukodono Sidoarjo
April 13, 2025By
guru
Mewujudkan Guru Berkualitas, Mahasiswa PLP 1 Umsida Belajar dari Pengalaman di SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo
April 12, 2025By

Prestasi

PSPB
PSPB Umsida Raih Penghargaan Pusat Studi Terbaik: Inovasi dan Kolaborasi untuk Maju Bersama
April 17, 2025By
Program MBKM
Program MBKM Asistensi Mengajar: Pengalaman Berharga bagi Mahasiswa Prodi Pendidikan IPA Umsida
April 8, 2025By
alumni
Alumni PGSD Umsida Raih Dua Beasiswa Kemdikbud, Kini Lanjut Studi S3 di UNESA
March 5, 2025By
Empat Mahasiswa PGSD Umsida Ikuti PMM di UNESA, Perkuat Kolaborasi Antar Kampus
March 2, 2025By
mahasiswa
Mahasiswa Prodi PBI Umsida Raih Juara di Paku Bumi Open Championship 2025
February 18, 2025By

Riset dan Inovasi

buku
Dosen PG Paud Ciptakan Buku Ajar, Musik Mampu Tingkatkan Kecerdasan Anak Usia Dini
February 5, 2025By
literasi
Wisata Literasi Virtual Reality (VR) Ramah Difabel Hadir sebagai Inovasi dari PTI Umsida
January 7, 2025By
Dosen Umsida Kembangkan Teknologi AR Hingga Lolos Riset DRTPM
September 18, 2024By